jakartainside.com – DKI Jakarta – Wuling Motors menjelaskan alasan komoditas mobil listrik (Battery Electric Vehicle/BEV) terbarunya BinguoEV, tiada dilengkapi layanan Wuling Indonesia Command (WIND) seperti kebanyakan saudara-saudaranya.
WIND alias perintah pernyataan ini cukup digemari oleh konsumen Wuling, pasalnya fitur yang dimaksud dimaksud mampu menangkap berbagai perintah pengguna dengan berbahasa Indonesia, seperti membuka-tutup jendela hingga berkirim pesan.
Product Planning Wuling Motors Danang Wiratmoko di tempat tempat Tangerang, Banten, Kamis, menjelaskan, bahwa penghapusan WIND pada BinguoEV sudah ada pernah digantikan dengan fitur-fitur canggih lainnya, yang dimaksud lebih lanjut tinggi mengutamakan fungsi.
“Memang kita pada waktu ini ingin memberi pemahaman bahwa aspek fungsional pada mobil listrik yang digunakan yang dimaksud ingin kami kedepankan, artinya ciri itu bisa jadi jadi tergantikan dengan layanan yang mana mana lebih lanjut sejumlah fungsional,” kata Danang.
Danang menjelaskan fitur-fitur lain telah pernah ditambahkan ke pada Bingu EV, seperti ruang kabin lalu bagasi yang tersebut dimaksud lapang, cruise control, hingga pengaturan penyesuaian sikap kursi pengemudi yang dimaksud sudah ada bekerja secara elektrik.
Cruise control merupakan ciri canggih yang mana mana umumnya disematkan pada mobil keluaran terbaru. Fitur itu berfungsi untuk mengontrol mobil secara otomatis yang memungkinkan BinguoEV melaju dengan konsisten pada kecepatan tertentu tanpa perlu menekan pedal akselerator.
Sederet ciri tersebut, menurut Danang lebih besar tinggi bernilai dan juga akan lebih besar besar kerap digunakan oleh pengemudi ketika berkendara.
“WIND adalah layanan yang yang dimaksud menyenangkan untuk dimiliki, tapi, tak layanan yang mana yang disebutkan kritikal,” Danang menjelaskan.
“Faktor biaya juga dipertimbangkan, namun, sebenarnya lebih besar besar ke nilai yang bisa saja semata kita tawarkan ke konsumen, fungsional yang tersebut mana kami kedepankan,” kata dia.
Wuling Binguo EV kabarnya akan diproduksi di tempat pada Indonesia dan juga akan mulai dipasarkan pada akhir 2023 dengan dua varian, yakni varian jarak tempuh 410 kilometer juga 333 kilometer.
Sumber ANTARA
