JakartaInsideCom – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) adalah momen penting bagi orang tua dan anak–anak.
Namun, jika anak tidak diterima dalam PPDB online, bagaimana seharusnya sikap kita sebagai orang tua?
Berikut beberapa panduan yang dapat membantu:
1. Tetap Tenang dan Bijaksana
Jika anak tidak diterima, pertama-tama tetap tenang dan bijaksana. Jangan panik atau menyalahkan diri sendiri. Ingatlah bahwa kegagalan dalam PPDB bukan akhir dari segalanya.
2. Berbicara dengan Anak dengan Empati
Duduk bersama anak dan berbicara dengan empati. Dengarkan perasaannya dan berikan dukungan. Jelaskan bahwa kegagalan adalah bagian dari proses dan bukan sesuatu yang harus ditakuti.
3. Evaluasi Bersama
Evaluasi bersama dengan anak mengenai alasan tidak diterimanya. Apakah ada hal yang perlu diperbaiki? Apakah ada alternatif jalur pendaftaran lainnya?
4. Jangan Menyalahkan Sekolah atau Sistem
Hindari menyalahkan sekolah atau sistem. Fokus pada solusi dan langkah selanjutnya. Ingatlah bahwa banyak faktor yang memengaruhi hasil PPDB.
5. Cari Jalur Alternatif
Cari jalur alternatif untuk anak. Mungkin ada sekolah lain yang cocok atau jalur lain seperti jalur prestasi atau jalur khusus.
6. Berbicara dengan Guru atau Konselor
Berbicara dengan guru atau konselor di sekolah dapat memberikan wawasan lebih mengenai langkah selanjutnya. Mereka dapat memberikan saran dan panduan.
Kesimpulan
Jika anak tidak diterima dalam PPDB online, sikap kita sebagai orang tua harus tetap positif dan mendukung.
Ingatlah bahwa setiap anak memiliki potensi dan kesempatan untuk berkembang di tempat lain.