Otorita (OIKN) optimistis pemindahan pertama aparatur sipil negara () dari Jakarta ke () di Kalimantan Timur dapat dimulai pada September .

Deputi Bidang Pengendalian Otorita , Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, menyatakan bahwa persiapan telah dilakukan secara intensif untuk menyambut di ibu baru ini. 

“Kami optimistis. Kami juga bersiap terhadap pemindahan awal September nanti di mana akan menyambut aparatur sipil negara di ibu baru ini,” kata Thomas dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (22/6/).

diklaim berjalan sesuai target dengan progres mencapai 84 persen hingga Kamis, 20 Juni.

Thomas menyebutkan infrastruktur yang sedang dibangun mencakup berbagai fasilitas penting seperti kompleks dan perumahan, , sistem , , , serta terowongan multi-utility. 

“Kami yakin semua target dapat terselesaikan dan diharapkan semua target dapat terpenuhi,” ujarnya.

Selain infrastruktur dasar, proyek swasta non-APBN juga tengah dikerjakan untuk mendukung fasilitas di .

Proyek-proyek tersebut termasuk , rumah , , gudang, , dan lainnya.

Pada 20 Juni, OIKN bersama Komisi VII meninjau progres infrastruktur ketenagalistrikan dan mengevaluasi kesiapan pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun ke-79 di Kawasan Nusantara.

Thomas menambahkan bahwa PLN telah membangun infrastruktur ketenagalistrikan di dengan konsep green, smart, and beautiful. Salah satu proyek unggulan adalah Pembangkit Tenaga Surya () 50 MW di atas seluas 80 hektare. Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto menyatakan bahwa dirancang sebagai smart city dan green city yang memanfaatkan terbarukan. 

“Ini bagian dari komitmen kita dalam konteks net zero emission. Sehingga ini kita apakah betul membangun dengan konsep-konsep tersebut dilaksanakan,” kata Sugeng.

Progres di saat ini telah mencapai 10 MW dari total target 50 MW. Komisi VII DPR juga menyoroti Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam , mengingat total APBN yang dialokasikan untuk infrastruktur pada sudah mencapai kurang lebih Rp37 triliun.

“Kita menyaksikan langsung di lapangan memang telah terjadi bagaimana membangun secara masif 24 jam terus dikerjakan,” sambungnya.

Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, OIKN optimis pemindahan ke akan berjalan lancar dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.