JakartainsideCom – Pada Januari 2025, pasar otomotif Indonesia kedatangan dua merek mobil listrik asal China yang siap bersaing dengan merek-merek global.
Denza dan Geely, meski berasal dari pabrikan yang sama, hadir dengan produk yang sangat berbeda, namun keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu memperkenalkan kendaraan listrik kepada konsumen Indonesia dengan harga terjangkau dan fitur unggulan.
Penasaran seperti apa jenis kedua mobil tersebut? Simak informasinya di bawah ini!
Denza: MPV Premium Listrik yang Menantang Alphard dan Lexus LM
Denza, yang dibawa oleh BYD Motor Indonesia, memutuskan untuk menyasar segmen mobil listrik premium. Mereka memperkenalkan Denza D9, sebuah MPV boxy tujuh penumpang yang desainnya mengingatkan kita pada Toyota Alphard, namun dengan harga yang jauh lebih terjangkau.
Dengan harga Rp950 juta, D9 menawarkan kenyamanan dan teknologi yang dapat bersaing dengan Alphard yang dipasarkan dengan harga mulai Rp1,4 miliar, bahkan dengan Lexus LM yang harganya jauh lebih mahal, yakni mulai Rp2,17 miliar.
Denza D9 hadir dengan dimensi yang sedikit lebih besar daripada Alphard, yakni panjang 5,25 meter dan lebar 1,95 meter, memberikan ruang kabin yang sangat luas.
Baris kedua dilengkapi dengan captain seat yang memiliki penopang kaki dan pemijat, serta sistem hiburan dengan speaker Dynaudio Hi-Fi yang akan memanjakan telinga penumpangnya.
Tak hanya itu, atap panoramik yang dimiliki D9 juga memungkinkan penumpang menikmati pemandangan langit.
Dalam hal performa, D9 menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga hingga 308 hp dan torsi 360 Nm. Ditenagai oleh baterai 103 kWh, D9 dapat menempuh jarak hingga 600 km dalam sekali pengisian daya, menjadikannya pilihan yang praktis untuk perjalanan jarak jauh.
Dengan pilihan sistem gerak BEV (Battery Electric Vehicle), D9 menunjukkan bahwa mobil listrik premium tidak harus mahal, dan Indonesia kini memiliki pilihan MPV mewah yang ramah lingkungan dengan harga yang lebih terjangkau.