—Direktur Eksekutif Warna Research Center (), Frika Faudillah, memaparkan hasil survei terkini terkait peta menjelang Pemilihan () 2024 di Kabupaten Kartanegara. Survei yang dilakukan pada 9–18 November 2024 ini melibatkan 1.480 responden terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Dalam survei menggunakan simulasi tertutup, pasangan calon Dendi Suryadi-Alif Turiadi unggul dengan elektabilitas sebesar 61,7%. Sementara itu, pasangan petahana -Rendi Solihin memperoleh 26,2%, disusul pasangan independen Awang Yacoub Luthman-Akhmad Zais sebesar 2,2%. Sebanyak 9,9% responden menyatakan tidak memilih.

Simulasi pencoblosan dengan menunjukkan hasil serupa. Pasangan Dendi-Alif meraih 62,7%, Edi-Rendi memperoleh 30,8%, dan Awang-Akhmad mendapatkan 2,3%. tidak sah atau tidak dicoblos mencapai 4,2%.

Sebanyak 72,3% warga Kukar menyatakan tidak menginginkan kembali memimpin. terhadap petahana juga menunjukkan tingkat ketidakpuasan yang signifikan:

Buruk dan sangat buruk: 67%

Puas dan sangat puas: 25,1%

Abstain: 7,9%

Ketidakpuasan ini didasarkan pada berbagai , seperti buruknya (70,3%), sulitnya akses dan pupuk subsidi (68,2%), serta yang dinilai tidak optimal (71,4%). Selain itu, 65,7% responden mengkritik kegagalan Edi-Rendi dalam menyediakan fasilitas tingkat , yang menyebabkan sekitar 6.000 tidak dapat melanjutkan di Kukar.

Pengamat Hilman Firmansyah menilai rendahnya tingkat kepuasan menjadi penyebab utama merosotnya elektabilitas petahana. “Approval rating di bawah 50% hampir selalu berujung pada kekalahan petahana di ,” ujarnya.

Hilman juga menyoroti tingginya dukungan kepada Dendi-Alif, yang dianggap sebagai tokoh dengan kredibilitas tinggi. Dendi Suryadi, yang berkarir sebagai Mayor Jenderal, dinilai mampu membawa didukung oleh alokasi anggaran yang lebih efektif.

Survei ini menggunakan multistage random sampling dengan margin of error ±2,54% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel responden terdiri atas 287.725 pemilih laki-laki dan 264.744 pemilih dari total 552.469 pemilih terdaftar di Kukar.

Hasil survei ini menunjukkan gambaran kuat mengenai preferensi menjelang Kukar 2024, dengan pasangan Dendi-Alif berada di posisi terdepan untuk memenangkan kontestasi.