JakartaInsideCom– PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memproyeksikan peningkatan jumlah penumpang kereta cepat Whoosh menjelang Pilkada Serentak pada Rabu (27/11).
Hingga Selasa (26/11) sore, KCIC telah melayani lebih dari 16.000 penumpang untuk berbagai tujuan, angka yang terus bertambah seiring penjualan tiket yang masih berlangsung hingga malam nanti.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengungkapkan bahwa pemesanan tiket untuk keberangkatan Rabu (27/11) telah mencapai sekitar 8.000 tiket.
“Peningkatan ini diprediksi akan terus terjadi melalui pembelian tiket go show pada esok hari,” jelas Eva.
Menurut Eva, momen Pilkada Serentak memicu banyak masyarakat untuk bepergian ke kota asal guna menggunakan hak pilih atau memanfaatkan libur nasional.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KCIC mengoperasikan 48 jadwal perjalanan Whoosh per hari.
Pada jam sibuk pagi dan sore hingga malam hari, kereta ini memiliki headway 30 menit sekali, memungkinkan penumpang pulang-pergi di hari yang sama tanpa harus menginap.
Selain fleksibilitas jadwal, penumpang juga dimudahkan dengan berbagai kanal pembelian tiket, baik secara daring melalui aplikasi Whoosh, situs resmi KCIC, serta platform mitra seperti KAI Access, Livin Mandiri, Brimo, BNI Mobile, dan tiket.com.
Tiket juga dapat dibeli secara langsung di loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di stasiun.
Bagi penumpang yang membutuhkan perubahan jadwal, KCIC menyediakan fitur reschedule tiket secara online.
“Penumpang dapat melakukan perubahan jadwal hingga dua jam sebelum keberangkatan melalui aplikasi Whoosh,” tambah Eva.