– Kejaksaan Republik (RI) melalui Pusat Penerangan (Puspenkum) mengadakan Konferensi Akhir Tahun di Ruang Pres Room Puspenkum , Selasa (31/12).
Acara ini membahas secara rinci capaian institusi selama tahun di berbagai bidang, termasuk penegakan , pengawasan, pendidikan dan , hingga pemulihan aset.

Penegakan : Penanganan Strategis
Satuan Tugas Bantuan Likuiditas (Satgas ) berhasil menyelamatkan aset senilai Rp9,926 triliun dari 155 .

Aset yang berhasil diamankan meliputi seluas 9.200.662,57 meter persegi dengan nilai Rp962,3 miliar. Selain itu, Kejaksaan mencatat 10 kegiatan koordinasi penuntutan, 10 upaya luar biasa, dan 892 kegiatan pendampingan pengendalian serta penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Bidang Pengawasan: Penanganan Aduan dan Sanksi Disiplin Sepanjang tahun , Kejaksaan melaksanakan 575 inspeksi umum, 546 kegiatan pemantauan, dan 414 inspeksi khusus.

Dalam penanganan pengaduan, sebanyak 1.443 diterima, dengan 1.126 selesai diproses. Kejaksaan juga menjatuhkan sanksi disiplin ringan kepada 25 pegawai dan sanksi berat kepada 53 pegawai, termasuk 15 .

Pendidikan dan : Peningkatan Kompetensi Aparatur Melalui Corporate University, sebanyak 18.523 peserta mengikuti daring sepanjang tahun .

Diklat dasar diikuti oleh 349 peserta pada angkatan pertama dan 624 peserta pada angkatan kedua. Kejaksaan juga melaksanakan workshop manajemen mutu dan anti-penyuapan sesuai standar pada , dengan 36 peserta dari seluruh bidang dan unit kerja.

Pemulihan Aset: Optimalisasi Barang Rampasan dan Pengganti Kejaksaan mencatat penyelesaian barang rampasan bergerak dan tidak bergerak sebanyak 19.855 barang, dengan total nilai Rp1,325 triliun. Melalui mekanisme lelang eksekusi, Rp208,4 miliar berhasil diselamatkan, sementara setoran mencapai Rp664,06 miliar.

Kerja Sama dan Revitalisasi Sentra Pendidikan
Kejaksaan juga mencatat kerja sama dengan , di mana 15 pegawai menyelesaikan studi dan 110 pegawai masih dalam proses perkuliahan.

Selain itu, revitalisasi sentra pendidikan dilakukan secara hybrid di besar seperti , , , Semarang, , dan dengan jumlah peserta mencapai 5.783 orang.

Penegasan Komitmen 2025, Pusat Penerangan RI menyampaikan bahwa Kejaksaan akan terus berkomitmen meningkatkan di tahun 2025. “Kami berupaya menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas penegakan yang bermartabat,” ujarnya.

Konferensi ini menjadi salah satu langkah transparansi yang dilakukan Kejaksaan RI sebagai bentuk akuntabilitas terhadap atas kinerjanya sepanjang tahun 2024.