JakartaInsideCom – Dalam beberapa dekade terakhir, perkembangan dan sosial telah mengaburkan batas antara dan .

Pemisahan yang dulu dianggap penting kini semakin kehilangan relevansinya.

Artikel ini akan membahas mengapa pemisahan antara dan tidak lagi relevan dalam modern, berdasarkan penjelasan dari berbagai jurnal ilmiah.

Pemisahan Antara dan Tidak Lagi Relevan

  1. Definisi dan Perbedaan dan
    merujuk pada bentuk-bentuk kebudayaan yang dianggap memiliki nilai estetika dan intelektual yang tinggi, seperti seni klasik, musik klasik, dan klasik. Sebaliknya, mencakup bentuk-bentuk kebudayaan yang lebih luas diakses oleh umum, seperti musik pop, film, televisi, dan komik.
  2. Aksesibilitas dan Globalisasi
    Perkembangan dan telah memungkinkan penyebaran informasi dan seni dari berbagai ke seluruh . Dengan akses mudah ke seni klasik maupun , memiliki kebebasan untuk menikmati berbagai bentuk ekspresi tanpa terbatas pada kelas atau latar belakang sosial. Media sosial seperti Instagram, , dan memberikan kepada seniman dari semua kalangan untuk berbagi mereka dan mencapai audiens global. Hal ini mengaburkan batas antara dan , karena seni yang dulunya eksklusif kini dapat diakses secara bebas oleh luas.
  3. dalam Pola Konsumsi
    modern kini mengonsumsi dengan yang campuran, meresapi elemen dalam populer dan sebaliknya. Misalnya, film-film populer sering kali menggabungkan elemen-elemen dari seni klasik, seperti penggunaan musik atau referensi klasik. Sebaliknya, seni yang dianggap sebagai juga mulai mengadopsi elemen-elemen dari untuk menarik audiens yang lebih luas.
  4. Pengaruh Ekonomi dan Komersialisasi
    sering kali memiliki akar dalam nilai-nilai komersial, yang membuatnya lebih mudah diakses dan diterima oleh luas. Di sisi lain, yang dulunya dianggap eksklusif kini juga mulai dipengaruhi oleh faktor ekonomi dan komersialisasi. Hal ini menyebabkan kedua bentuk ini semakin sulit untuk dipisahkan secara tegas.
  5. Kesetaraan dalam Apresiasi Budaya
    Dalam modern, ada peningkatan kesadaran akan pentingnya menghargai semua bentuk ekspresi budaya tanpa memandang hierarki. dan kini dilihat sebagai dua sisi dari koin yang sama, masing-masing memiliki nilai dan kontribusi yang unik terhadap perkembangan budaya secara keseluruhan.

Kesimpulan