Jakarta –
Yordania menembak jatuh drone-drone Iran yang sedang di perjalanan menyerang Israel. Pengakuan Yordania, langkah itu diambil untuk melindungi warganya dari bahaya.
Dilansir Al Jazeera, Hari Minggu (14/4/2024), kabinet pemerintah Yordania menyampaikan perihal alasan dari pengambilan langkah keamanan tersebut.
“Sejumlah pecahan peluru jatuh dalam banyak tempat pada waktu itu tanpa mengakibatkan kecacatan berarti atau melukai warga,” kata kabinet pemerintahan Yordania.
“Angkatan bersenjata kami akan menghadapi apapun yang tersebut dapat membahayakan keamanan dan juga keselamatan dari tanah air lalu warganya, serta kebersihan ruang udara dan juga teritori,” kata media pemerintah Yordania melaporkan hal ini.
Pemerintah Yordania mendesak semua pihak untuk menahan diri. Eskalasi situasi di Timur Tengah ini sanggup membahayakan.
Dilansir Reuters, warga di dalam pinggiran kota Marj al Hamam berkumpul mengawasi puing-puing drone Iran yang mana jatuh dalam kawasan komersial, kemarin malam. Di Amman, Ibu Pusat Kota Yordania, drone yang mana ditembak jatuh juga terlihat oleh warga.
Iran bukan terima. Dilansir Al Arabiya, Iran akan menyerang Yordania bila Yordania mengahalang-halangi serangan ke Israel.
“Militer Iran dengan hati-hati memantau pergerakan Yordania selama serangan penghukuman terhadap rezim Zionis, lalu apabila Yordania melakukan intervensi, maka Yordania akan berubah jadi target berikutnya,” tegas laporan kantor berita Fars, yang dimaksud mengutip “sumber informasi” dari Angkatan Bersenjata Iran.
Saksikan Live DetikPagi:
(whn/whn)
Artikel ini disadur dari Pengakuan Yordania soal Alasan Tembak Jatuh Drone Iran