– Ketua Umum Sepak Seluruh mengatakan perpanjangan kontrak pelatih () akan ditentukan setelah selesainya pergelaran Qatar yang akan dimulai pada 15 sampai 3 Mei mendatang.

Hal ini dikatakan Erick karena kesepakatan perpanjangan kontrak dengan disepakati setelah sang pelatih berhasil membawa dua level yang berlaga di Piala tahun ini masuk ke babak gugur.

Di Piala level senior sendiri, telah berhasil mewujudkan satu kesepakatan itu dimana ia membawa Asnawi Mangkualam dan lolos ke babak 16 besar untuk pertama kalinya sepanjang dari lima edisi yang telah diikuti.

“Ada dua itu, satu target daripada tim senior lolos 16 besar, lalu juga untuk U-23 sama. Jadi masih ada PR tambahan gitu dan sama-sama kita jaga profesionalisme,” kata Erick ketika ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, , Jumat.

Di babak 16 Piala nanti, akan bertemu Australia pada Minggu (28/1) pukul 18.30 WIB di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Qatar.

Mengomentari jalannya laga melawan Australia nanti, Erick memprediksi tim dapat mengimbangi permainan Socceroos. Hal ini dikarenakan mempunyai pemain-pemain berkualitas yang merumput di kompetisi seperti Elkan Baggot, Justin Hubner, Rafael Struick, hingga Ivar Jenner.

Selain itu, menurutnya level permainan Australia juga masih di bawah yang menjadi tim terkuat di saat ini dengan ranking 17 dunianya.

“Ya saya rasa Australia bukan tim yang, kembali tidak diperhitungkan rankingnya juga jauh tapi permainannya berbeda dengan , dengan dan kita juga banyak sekarang pemain yang sudah berlaga di Liga ataupun di Liga Belanda mungkin secara pertandingan lebih bisa saling mengimbangi gitu,” kata Badan Usaha Milik tersebut.

“Kalau kemarin kita lihat permainan luar biasa disiplin segala di segala lini, kita cobalah dan ini kan,” tambahnya.

Berkaca dari dua pertemuan sebelumnya dengan Australia dimana menahan imbang 0-0 pada 2009 dan hanya kalah 0-1 pada 2010 dan melihat level yang permainannya terus meningkat, Erick yakin pada laga nanti dapat memetik hasil lebih baik dari dua pertemuan sebelumnya.

Ia pun menghimbau seluruh pemain yang tampil pada laga 16 besar melawan Australia nanti untuk all out mengerahkan kemampuan terbaik, karena bukan tidak mungkin keluar sebagai pemenang untuk melaju ke 8 besar.

“Dan kita kalau melihat kita di tahun 2009-2010 kita sama Australia pernah draw, pernah ya seperti itu kalah 1-0 ya ini kan tahun masa nggak maju-maju gitu,” imbuhnya.

“Kembali saya bilang sama tim jangan berpuas diri sudah 16 besar terus udah ya enggak lah. Kembali kita harus kasih yang terbaik siapa tahu ya ada kejutan-kejutan dari ,” tutupnya.

Pelatih menyiapkan saat latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Selasa (23/1/). ANTARAFOTO/Yusran Uccang/Spt/.