TEMPO.CO, – Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo melakukan konfirmasi majelis akan memanggil Menteri Koordinator Sektor Pemberdayaan Manusia lalu Kebudayaan (Menko ) Muhadjir Effendy sebagai salah satu pada sidang Perselisihan Hasil Pemilihan lalu Wakil atau PHPU .

Selain Muhadjir, ada tiga menteri atau lainnya yang digunakan dipanggil berubah menjadi oleh MK: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri , dan juga Menteri Rismaharini.

Suhartoyo mengutarakan MK akan menjadwalkan pemanggilan para menteri itu pada , 5 April . Pemanggilan para menteri itu berdasarkan rapat konstitusi pada Hari Senin pagi, 1 April .

“Yang pertama yang dimaksud diperlukan didengar oleh MK adalah Muhadjir Effendy Menko , Airlangga Hartarto Menko Perekonomian, Menkeu, Rismaharini Mensos, lalu DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara ),” kata Suhartoyo pada pengujung sidang di dalam Gedung MK, , pada Awal Minggu sore, 1 April .

Dia mengemukakan lima pihak yang dimaksud dikategorikan penting oleh MK. Namun Suhartoyo menegaskan bukanlah berarti MK mengakomodasi permohonan kubu Baswedan-Muhaimin Iskandar kemudian Kubu sebagai pemohon satu dan juga dua di perkara .

Kedua kubu yang disebutkan di persidangan sebelumnya memohonkan MK menghadirkan beberapa orang menteri, seperti juga Risma, untuk memberikan penjelasan di persidangan.

“Jadi semata- (pemanggilan empat menteri serta DKPP) untuk kepentingan para ,” ujar Suhartoyo.

Dia berharap Muhadjir, Airlangga, , Risma, dan juga DKPP bisa jadi memberikan penjelasan pada , 5 April .

Profil Muhadjir Effendy

Menukil laman Universitas Malang (UMM), Muhadjir dilahirkan ke Madiun, Timur, 29 Juli 1956. Dia dilantik sebagai Menko oleh pada 23 Oktober 2019.

Sebelum menjabat sebagai Menko PMK, Muhadjir merupakan Menteri Pendidikan lalu Kebudayaan (Mendikbud) ketika reshuffle jilid II periode pertama .

Muhadjir meraih penghargaan sarjana institusi belajar pada IKIP Negeri Malang pada 1982. Setelah itu, meraih peringkat Magister Administrasi ke pada 1996 lalu terakhir menamatkan S-3 juga mendapat penghargaan Doktor dalam Universitas Airlangga, .

Muhadjir juga beberapa kali mengambil kursus ke , seperti di National Defence University, Washington, D.C. pada tahun 1993 dan juga Victoria University dalam British Columbia, Canada pada tahun 1991.

 

  • 1
  • 2
  • Selanjutnya

Artikel ini disadur dari Profil Muhadjir Effendy, Menko PMK yang Dipanggil MK Jadi Saksi di Sidang Sengketa Pilpres