Jakarta – Banyak pelajar mengadakan aksi dengan menyalakan lilin dan juga doa bersatu untuk juga orang yang terdampar . Mereka mengadakan aksi di dalam Jembatan Grand City (GDC), Mulai Pekan , 13 Mei .

Sejak pukul 20.00 Barat para pelajar mulai menghampiri Jembatam yang mana berada di dalam Kecamatan Pancoran Mas dan juga Sukmajaya tersebut. Satu per satu pelajar, ada yang tersebut menggunakan maupun berjalan kaki, berkumpul ke jembatan penghubung jalur Sungai Ciliwung itu.

Kemudian sekitar pukul 20.35 WIB, rombongan pelajar dari arah timur yang dimaksud berjalan kaki menyebabkan spanduk putih bertuliskan ‘RIP ‘ bergabung menuju jembatan.

Sambil menyanyikan lagi ‘Sampai Jumpa’ yang mana dipopulerkan Endank Soekamti, beratus-ratus pelajar memadati Jembatan GDC kemudian mulai menyalakan lilin.

Selesai menyanyikan berjudul ‘Sampai Jumpa’, di dalam bawah komando individu pelajar yang dimaksud menyebabkan pengeras pengumuman mulai menghadirkan rekan-rekannya untuk mendoakan para individu yang terjebak maut serta yang dimaksud mengikuti acara perpisahan di dalam itu.

“Agenda hari ini  kita satukan pelajar ke untuk seribu lilin juga doa bersatu untuk para individu yang terjebak ,” kata salah satu pelajar Okta Sandika.

Seperti diketahui bersama, lanjut Okta, rombongan serta guru memunculkan , sehingga pihaknya menyatukan pelajar di untuk mmenunjukkan aksi .

“Ini semua pelajar se- , dari SMP sampai SMA, kurang lebih besar dari 10 sekolah,” katanya

Pelajar SMK Putra Bangsa ini juga mengungkapkan bahwa aksi yang dimaksud untuk membuktikan pelajar ke tiada dikenal akan tawurannya saja. “Kita satukan pelajar untuk aksi ,” ucap Okta.

Aksi yang digunakan menghentikan separuh badan jalan di dalam Jembatan GDC memunculkan , bahkan beberapa pengguna jalan yang tersebut tak sabar sampai membunyikan klakson kendaraannya.

Rombongan guru dan juga mengalami ketika hendak pulang menuju setelahnya kunjungan ke . Salah satu di mengalami di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Subang, , pada Sabtu, 11 Mei . Sebanyak 11 khalayak tewas di ini, yakni 9 , 1 guru serta orang lagi warga Subang.   

ini disadur dari Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana