JakartaInsideCom – Di era digital saat ini, menonton film secara online menjadi salah satu aktivitas yang paling digemari.
Namun, dengan banyaknya situs streaming yang menawarkan film secara gratis, muncul pertanyaan mengenai keamanan dan legalitas situs-situs tersebut.
Dua nama yang sering disebut dalam konteks ini adalah Rebahin dan LK21.
Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi apakah penggunaan situs-situs ini aman atau justru berbahaya bagi pengguna.
Legalitas Rebahin dan LK21
Rebahin dan LK21 dikenal sebagai platform streaming film ilegal yang menawarkan akses gratis ke berbagai film, termasuk film–film terbaru.
Namun, penting untuk dicatat bahwa pemerintah Indonesia telah menutup akses ke situs-situs ini karena melanggar Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dan berpotensi merugikan industri kreatif.
Penggunaan situs ilegal tidak hanya melanggar hukum tetapi juga dapat menyebabkan konsekuensi hukum bagi penggunanya.
Risiko Keamanan
Salah satu risiko terbesar dari menggunakan Rebahin dan LK21 adalah potensi infeksi malware.
Situs-situs ini sering kali menjadi sarang bagi iklan pop-up yang dapat menyisipkan malware ke dalam perangkat pengguna.
Malware ini dapat mencuri informasi pribadi, seperti data bank dan password media sosial, serta merusak perangkat yang digunakan untuk mengakses situs tersebut.
Dengan demikian, meskipun terlihat menguntungkan karena menyediakan akses gratis, risiko yang ditimbulkan jauh lebih besar.
Alternatif Legal
Sebagai alternatif, ada banyak platform streaming legal yang menawarkan film dengan kualitas baik tanpa risiko hukum atau keamanan.
Beberapa di antaranya termasuk:
