JakartaInsideCom – telah membawa banyak perubahan dalam . Di satu sisi, membuka peluang bagi untuk meningkatkan perdagangan dan investasi internasional. Namun di sisi lain, juga menimbulkan dan dampak negatif bagi sebagian masyarakat , terutama rakyat kecil

Dampak Negatif bagi Rakyat

  1. Memperlebar kesenjangan pendapatan: seringkali hanya menguntungkan pemilik modal besar dan multinasional. Sementara sebagian besar dan masyarakat golongan menengah ke bawah sulit bersaing dan akhirnya terpinggirkan.
  2. Meningkatkan : Banyak industri berskala kecil dan menengah yang gulung tikar karena kalah bersaing dengan produk impor.
  3. Merusak sektor pertanian tradisional: kecil banyak yang mengalami kerugian karena komoditas pertanian mereka kalah bersaing dengan produk impor.
  4. Memperlemah kedaulatan : Ketergantungan pada investasi dan pinjaman asing yang berlebihan dapat melemahkan kedaulatan .

Bentuk Resistensi terhadap

  1. Penolakan perjanjian perdagangan bebas
  2. Kampanye produk lokal
  3. Penolakan investasi asing
  4. Unjuk rasa
  5. Gerakan reforma agraria
  6. Kritik di media sosial

Strategi Mengatasi Dampak Negatif

  1. Memperkuat sektor : Pemberdayaan sektor dapat menjadi untuk mengurangi dampak negatif .
  2. Perlindungan lokal: Perlindungan terhadap lokal dapat membantu menjaga dan mata pencaharian tradisional.
  3. Meningkatkan keterampilan sumber daya : Peningkatan kualitas sumber daya dapat membantu masyarakat bersaing di era .
  4. Memperketat regulasi investasi asing: Regulasi yang ketat terhadap investasi asing dapat membantu menjaga kedaulatan .
  5. Mengurangi ketergantungan impor: Mengurangi ketergantungan impor dapat membantu menjaga stabilitas nasional.

Dengan demikian, resistensi terhadap yang merugikan rakyat dapat dilakukan melalui berbagai . Namun, yang terpenting adalah adanya kebijakan yang berfokus pada perlindungan dan pemberdayaan sektor rakyat, diversifikasi , pengembangan industri dalam negeri, dan peningkatan kualitas sumber daya .