Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai () tahap 1 tahun . Dana bantuan sebesar Rp600.000 ini ditujukan bagi Penerima Manfaat (KPM) yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi penerima.

Pencairan tahap 1 gelombang kedua periode Januari hingga Maret ini merupakan lanjutan dari tahap pertama. Hal ini berarti, bantuan ini diperuntukkan bagi KPM yang belum menerima pencairan pada gelombang pertama. Proses penyaluran bantuan telah mencapai 98%, sisanya masih dalam proses.

Sebelum melakukan pencairan, pastikan terlebih dahulu apakah Anda termasuk penerima manfaat . Penting untuk mengecek status penerima melalui kanal resmi yang telah disediakan pemerintah. Jangan tertipu informasi yang tidak resmi atau menyesatkan.

Penerima Bansos

Pemerintah menetapkan beberapa ketat agar bantuan tepat sasaran. ini memastikan bahwa bantuan diterima oleh mereka yang benar-benar membutuhkan.

Berikut detail penerima :

  • Warga Negara ().
  • Memiliki Tanda Penduduk elektronik (e-).
  • Terdaftar sebagai penduduk di .
  • Termasuk dalam Kategori Masyarakat Kurang Mampu (berdasarkan data DTKS).
  • Terdaftar dalam DTKS yang dikelola oleh Kementerian Sosial.
  • Tidak memiliki sumber penghasilan tetap atau berpenghasilan rendah.
  • Bukan Aparatur Sipil Negara (), anggota Polri, atau TNI.
  • Tidak sedang menerima lainnya seperti Prakerja, BLT , atau BLT .

Terdapat juga prioritas penerima , yaitu:

  • berusia 60 tahun ke atas.
  • dengan anak .
  • Penyandang disabilitas.
  • Ibu hamil dan anak balita.

ini memastikan bantuan dapat menjangkau kelompok masyarakat yang paling rentan secara dan sosial.

Untuk mengecek status penerima, Anda dapat melakukan pengecekan secara melalui situs resmi Kemensos.

Berikut langkah-langkahnya:

1. Akses Situs Resmi Kemensos

Buka situs cekbansos.kemensos.go.id menggunakan di perangkat Anda (, laptop, atau smartphone). Pastikan koneksi internet Anda stabil.

2. Isi Data

Pada halaman utama, isi data sesuai dengan Anda. Pilih provinsi, kabupaten/, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat tinggal Anda. Pastikan semua data akurat dan sesuai.

3. Masukkan Nama Lengkap

Masukkan nama lengkap sesuai dengan yang tertera di . Perhatikan ejaan agar data dapat ditemukan dengan tepat.

4. Masukkan Kode Captcha

Ketik kode captcha yang ditampilkan sebagai langkah verifikasi. Jika kode sulit dibaca, klik tombol “Refresh” untuk mendapatkan kode baru.

5. Klik “Cari Data”

Setelah semua data terisi dengan benar, klik tombol “Cari Data”. akan memproses pencarian dan menampilkan hasil dalam beberapa saat.

Jika Anda terdaftar sebagai penerima, informasi detail akan muncul di layar. Jika tidak terdaftar, jangan berkecil hati dan pastikan data Anda sudah terupdate di DTKS.

Lakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan status pencairan Jika ada kendala, hubungi layanan bantuan atau kantor sosial terdekat untuk informasi lebih lanjut.

Ingat, selalu waspada terhadap informasi palsu atau penipuan yang mengatasnamakan penyaluran bansos. Hanya gunakan kanal resmi pemerintah untuk mendapatkan informasi yang akurat.

Informasi ini disusun berdasarkan data yang tersedia pada saat penulisan. Jadwal dan ketentuan pencairan bansos dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemerintah.