Kumbang dari genus Thlaspidula memiliki elytra dan pronotum yang melebar, menyerupai perisai pelindung.
Keunikan lainnya terlihat pada bentuk labrum, proporsi tubuh, pola baris titik pada elytra, serta tekstur permukaan tubuhnya.
Saat ini, ilmuwan telah mengidentifikasi delapan spesies dalam genus Thlaspidula, yang tersebar dari Semenanjung Malaya hingga Papua.
Penemuan dua spesies baru di Sulawesi semakin memperkaya daftar tersebut dan menegaskan betapa luar biasanya biodiversitas Indonesia.
Tim peneliti telah menyimpan semua spesimen di Museum Zoologicum Bogoriense (MZB) untuk mendukung penelitian lebih lanjut.
Keberadaan spesies baru ini menjadi aspek penting dalam upaya konservasi dan riset mendalam mengenai keanekaragaman hayati.
Pegunungan di Sulawesi terbukti sebagai pusat endemisme dengan potensi keanekaragaman fauna yang tinggi.
Anang menegaskan bahwa kolaborasi antara peneliti, pengelola kawasan konservasi, dan komunitas ilmiah internasional sangat penting untuk menjaga keanekaragaman hayati Indonesia.
“Temuan ini semakin mengukuhkan posisi BRIN dalam pengembangan studi taksonomi serangga di Indonesia,” ujar Anang.
BRIN memperkuat komitmennya dalam penelitian biodiversitas dengan memanfaatkan teknologi modern dan meningkatkan kapasitas SDM di bidang biosistematika dan evolusi.
Manfaat Penelitian bagi Indonesia
Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal internasional Zootaxa edisi Januari 2025. Anang menegaskan bahwa peneliti, pengelola konservasi, dan komunitas ilmiah internasional harus bekerja sama untuk melestarikan keanekaragaman hayati Indonesia.
“Temuan ini semakin mengukuhkan posisi BRIN dalam pengembangan studi taksonomi serangga di Indonesia. Selain itu, eksplorasi biodiversitas di kawasan endemik seperti Sulawesi perlu terus dilakukan untuk mendukung upaya konservasi jangka panjang,” ujar Anang.
BRIN memperkuat komitmennya dalam penelitian biodiversitas dengan memanfaatkan teknologi modern dan meningkatkan kapasitas SDM di bidang biosistematika.
Dengan demikian, BRIN berharap lebih banyak spesies baru teridentifikasi, menjaga dan memanfaatkan kekayaan hayati Indonesia secara berkelanjutan.