JakartaInsideCom – Pada hari Rabu (15/5/), melantik sebagai salah satu Staf Khusus (Stafsus) Presiden. Pengangkatan ini menandai babak baru dalam Juri setelah sebelumnya mengabdi sebagai Deputi Staf Kepresidenan (KSP) Bidang Informasi dan .

dan

Juri Ardiantoro dikenal sebagai yang berpengalaman di bidang dan strategi. Sebelum menjabat Deputi KSP, ia pernah aktif di berbagai dan lembaga, seperti Tim Kampanye Nasional (Timses) Prabowo-, Centre for Strategic and International Studies (CSIS), dan Setara Institute.

Di CSIS, Juri berkontribusi dalam berbagai kajian dan sosial, termasuk isu-isu demokrasi, , dan kebebasan . Sedangkan di Setara Institute, ia aktif dalam advokasi dan publik terkait isu-isu dan .

Selain sepak terjangnya di dan pemerintahan, Juri juga memiliki yang gemilang di bidang . yakni sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama () Sejak tahun 2019, Juri Ardiantoro dipercaya untuk memimpin sebagai Rektor. Di bawah kepemimpinannya, mengalami kemajuan yang pesat, terlihat dari peningkatan kualitas akademik, perluasan akses , dan penguatan kerjasama .

    Dalam Juri juga mengabdikan diri pada almamaternya yakni dengan memimpin (). Dalam perannya ini, ia berkontribusi dalam menjalin antar alumni, mendukung kemajuan , dan mengabdikan diri untuk almamaternya.

      Tugas Baru Juri Ardiantoro sebagai Stafsus Presiden

      Meskipun belum ada informasi resmi terkait tugas spesifik Juri Ardiantoro sebagai Stafsus Presiden, beberapa spekulasi beredar di kalangan media dan pengamat . Mengingat latar belakang dan pengalamannya, Juri diprediksi akan fokus pada isu-isu publik, strategi , dan hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan.

      Tanggapan Terhadap Pengangkatan Juri Ardiantoro

      Pengangkatan Juri Ardiantoro sebagai Stafsus Presiden disambut dengan beragam tanggapan. Beberapa pihak menilai bahwa ini merupakan langkah tepat dari , mengingat kompetensi dan Juri di bidang dan strategi. Di sisi lain, beberapa pihak mempertanyakan Juri mengingat keterlibatannya dalam Timses Prabowo- pada .

      Terlepas dari berbagai tanggapan tersebut, pengangkatan Juri Ardiantoro diharapkan dapat membawa kontribusi positif bagi kinerja dalam menjalankan roda pemerintahan.