JakartaInsideCom– Ulama dan tokoh masyarakat Jakarta menyatakan bahwa Pilkada Jakarta 2024 telah selesai dalam satu putaran. Pernyataan ini merujuk pada hasil penghitungan suara melalui Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang menunjukkan pasangan calon (paslon) nomor urut 03, Mas Pram dan Bang Doel, memperoleh 50,07 persen suara.
Hasil tersebut memenuhi syarat kemenangan satu putaran, yakni 50 persen plus satu suara. Rekapitulasi tingkat kecamatan pada 3 Desember 2024 pun menguatkan hasil tersebut, dengan jumlah suara paslon 03 tetap berada pada 50,07 persen.
Dalam konferensi pers yang digelar Kamis (5/12), tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang politik dan agama menyerukan persatuan warga Jakarta pasca-Pilkada. H. Nuri Thaher, sesepuh Betawi, menyatakan bahwa tidak ada lagi pendukung 01, 02, atau 03.
Semua warga Jakarta diharapkan bersatu mendukung gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk menghadapi tantangan mendatang, termasuk persiapan akhir tahun, bulan Ramadhan, dan pembangunan kota.
“Kami mengajak seluruh warga untuk bersatu, sebagaimana firman Allah dalam Surah Ali Imron ayat 103. Tidak ada lagi perpecahan. Kita semua adalah warga Jakarta,” ujarnya.
Imbauan kepada Penyelenggara dan Pemerintah
Dalam kesempatan yang sama, ulama dan tokoh masyarakat juga meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta pemerintah untuk menjaga profesionalitas, netralitas, dan keadilan.
“Kami meminta TNI, Polri, dan ASN untuk tidak melakukan intervensi yang dapat mencederai kepercayaan publik,” kata H. Nuri Thaher.
Mereka juga menyerukan para kandidat dan pendukungnya untuk merangkul satu sama lain. Menurut mereka, kemenangan dan kesuksesan Jakarta hanya dapat diraih melalui persatuan.
Data Sirekap dan rekapitulasi tingkat kecamatan menunjukkan selisih suara yang signifikan antara paslon 03 dan kandidat lainnya.
Paslon 03 unggul 10,67 persen dari paslon 01 dan 39,54 persen dari paslon 02. Dengan hasil ini, Pilkada Jakarta resmi berakhir tanpa memerlukan putaran kedua.
Para ulama dan tokoh yang hadir dalam pernyataan ini di antaranya:
Habib Hud bin Muhammad Baghir al-Athos
KH Zainal Arifin Ghufron (Ketua Ulum FK Ulum)
Bang H. Amink Amirullah (Ketua Umum JAGAT Prabowo)
KH Burhanudin (Jaka Gledek)
“Semoga Allah melimpahkan berkah dan rahmat bagi Jakarta sehingga menjadi kota yang damai dan rukun,” tutup H. Nuri Thaher.