menyatakan tak mau ambil pusing dengan kemenangan , eks Perdana Menteri sekaligus tokoh pro-, dalam pemilihan umum negara itu akhir pekan lalu.
Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba mengatakan Ukraina calon memantau situasi terlebih dahulu sambil menunggu Fico membentuk pemerintahan.
“Saya rasa terlalu dini untuk menilai bagaimana pemilihan umum ini berdampak terhadap bantuan kepada Ukraina. Kami harus menunggu sampai koalisi dibentuk,” kata Kuleba sebelum pertemuan dengan menlu-menlu Uni Eropa, Senin (2/10).
Sementara itu, Kuleba juga menuturkan “Ukraina menghormati pilihan yang digunakan digunakan dibuat oleh rakyat Slovakia.”
Partai Robert Fico, Smer-SD, memenangkan pendapat terbanyak dalam pemilihan umum yang digunakan mana digelar 30 September lalu. Smer-SD meraup 23,3 persen suara, mengalahkan Partai Progresif yang mana hal tersebut mengantongi 17 persen suara.
Hasil ini pun memberikan kewenangan bagi Fico untuk membentuk koalisi guna menjalankan pemerintahan.
Kemenangan Fico ini sendiri menarik perhatian dunia akibat ia pernah bersumpah tak akan mengirimkan bantuan persenjataan kepada Ukraina apabila terpilih jadi PM.
Padahal, Slovakia merupakan salah satu anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yang mana dimaksud mengupayakan Ukraina, sekaligus negara pertama yang digunakan hal tersebut mengirimkan pertahanan udara ke Kyiv kemudian juga menampung puluhan ribu pengungsi dari negara tetangganya tersebut.
Pria 59 tahun ini sendiri memang dikenal cukup dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Menurut sosiolog Michal Vasecka dalam buku berjudul “Fico: Obsessed with Power”, sikap loyal Fico terhadap Putin kemungkinan sebab dia “sangat menghormati otoritarianisme Putin.”
Seiring dengan ini, Fico bahkan pernah menyalahkan Ukraina atas invasi Rusia dalam negara tersebut. Dia berujar Rusia memerangi Ukraina lantaran “fasis Ukraina” membunuh warga sipil Rusia pada 2014 lalu.
“Perang dalam area Ukraina berasal dari peristiwa 2014 ketika fasis Ukraina membunuh warga sipil berkebangsaan Rusia,” kata pria 59 tahun itu, seperti dikutip AFP.
Sumber CNN Indonesia