1. Tribalisme dan Penyalahgunaan Kewenangan
Dr. Ali menjelaskan bahwa tribalisme—mengutamakan kepentingan kelompok atau golongan di atas kepentingan nasional—telah menyebabkan kebocoran sumber daya negara.
“Penyalahgunaan kewenangan ini mengakibatkan hilangnya uang rakyat dan sumber daya yang sangat penting bagi kelangsungan negara,” ungkapnya.
2. Ancaman terhadap Persatuan Bangsa
Meningkatnya potensi disintegrasi bangsa menjadi ancaman serius bagi kesatuan Indonesia. “Potensi terganggunya persatuan bangsa semakin nyata, terutama ketika tribalisme dan kepentingan golongan lebih mendominasi daripada kepentingan nasional,” ujar Dr. Ali.
3. Malapetaka Demografi
Dr. Ali mengingatkan bahwa bonus demografi yang diharapkan justru bisa menjadi malapetaka jika tidak ditangani dengan baik.
“Membludaknya pengangguran dan kemiskinan menjadi ancaman nyata jika pemerintah tidak segera mengambil langkah-langkah strategis,” katanya.
4. Krisis Pangan dan Kedaulatan
Isu krisis pangan juga menjadi salah satu perhatian utama.
“Kedaulatan pangan sangat penting bagi kelangsungan bangsa. Jika kita tidak berdaulat di bidang ini, kita bisa mengalami krisis yang berdampak pada seluruh sektor kehidupan,” jelasnya.
Dr. Ali menambahkan bahwa dengan adanya tantangan ini, Presiden terpilih Prabowo Subianto harus siap menghadirkan solusi yang revolusioner.
“Indonesia membutuhkan kepemimpinan yang berani dan tegak lurus dalam memperjuangkan kepentingan rakyat dan kedaulatan negara,” tegasnya.
Kebijakan Zaken Kabinet: Solusi untuk Masa Depan
