JakartaInsideCom – Pada Kamis, 21 November 2024, penyelenggara Liga Jakarta U17 – Piala Gubernur 2025 mempresentasikan program strategis pembinaan pemain muda Indonesia. Dalam acara ini, proposal, rancangan kompetisi, dan konsep pembinaan jangka panjang untuk pemain usia muda diperkenalkan. Program ini bertujuan mengembalikan kejayaan sepak bola Jakarta di tingkat nasional.
Rencana Kompetisi dan Jadwal
Kompetisi Liga Jakarta U17 – Piala Gubernur 2025 direncanakan dimulai pada 11 Januari 2025 dan berlangsung hingga Oktober 2025. Selama 34 pekan, kompetisi ini akan menyelenggarakan 306 pertandingan, yang diharapkan menjadi wadah pencarian talenta muda terbaik.
Program Pembinaan dan Pengembangan Pemain
1. Talent Scouting: Kompetisi ini akan menjaring 33 pemain terbaik untuk program pembinaan jangka panjang.
2. Sentralisasi Latihan: Pemain terpilih akan mengikuti program latihan sebanyak 6 kali per bulan tanpa diwajibkan tinggal di mess.
3. Turnamen Internasional:
• Tiga turnamen kecil akan diadakan di Indonesia dengan partisipasi negara–negara dari ASEAN, Asia Timur, dan Timur Tengah.
• Tim juga akan mengikuti satu turnamen di Eropa untuk meningkatkan pengalaman internasional pemain.
4. Training Camp (TC): Pemain akan menjalani TC selama 5 hari sebelum setiap turnamen.
Sistem Evaluasi dan Pengembangan Berkelanjutan
• Evaluasi terhadap pemain dilakukan setiap 3 bulan.
• 11 pemain cadangan (waiting list) akan dipilih dari hasil kompetisi Liga Jakarta U17, siap menggantikan pemain utama jika diperlukan.
• Program pembinaan berlanjut hingga pemain berusia 20 tahun, dengan sistem promosi-degradasi setiap 3 tahun.
Fasilitas dan Insentif untuk Pemain
• 4 pasang sepatu bola, 6 set jersey latihan, dan 2 pasang sepatu kasual.
• Honor untuk setiap sesi TC, latihan, dan turnamen, sesuai dengan aturan pembinaan pemain muda di turnamen nasional dan internasional.
Kolaborasi dengan Klub dan Pengelolaan Pemain
Klub-klub yang berminat pada pemain hasil Talent Scouting dapat langsung menghubungi penyelenggara. Penyelenggara bertindak sebagai fasilitator, bukan agen, untuk memastikan para pemain berkontribusi bagi Timnas Indonesia.
Pengembangan Teknologi dan Dukungan Sponsor
Platform digital Liga Jakarta U17 akan mencakup website, Instagram, dan Facebook, dengan dukungan tenaga ahli IT, Mas Angga dan Mas Lingga, yang telah menyiapkan database liga secara profesional.
Presentasi ini menarik perhatian Bank DKI, sebagaimana disampaikan oleh Prof. Bahrullah Akbar, Komisaris Utama Bank DKI. “Kami akan segera mendiskusikannya dengan dewan direksi. Mari kita berdoa agar proyek pembinaan pemain muda Jakarta ini berhasil mengembalikan kejayaan sepak bola Jakarta di tingkat nasional,” ujar Prof. Bahrullah.
Jakarta Kota Bola, Kami Rindu Juara!
Program ini diharapkan menjadi tonggak kebangkitan sepak bola Jakarta sekaligus inspirasi untuk pembinaan pemain muda di seluruh Indonesia. Dengan semangat “Jakarta Kota Bola,” mari wujudkan kembali kejayaan sepak bola nasional.