JakartainSideCom- Pemerintah Kota Tangerang menghadirkan replika Al-Quran raksasa setinggi 4 meter untuk memeriahkan Festival Al-A’zhom dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah.
Festival Al-Azhom Ke-11 Tahun 2024 yang memanjakan pengunjung dengan menghadirkan berbagai lokasi berswafoto menarik di pelataran Masjid Raya Al-A’zhom,Kota Tangerang, Banten,Selasa(9/7/24).
Selain Replika Al-Qur’an raksasa ada juga sejumlah kuliner dan Bazar yang berjualan dalam memeriahkan Festival Masjid Al-A’zhom 2024 kali ini.
Masyarakat banyak yang memadati pelataran Masjid Al-A’zhom pada sore hari ,yang sekedar berswafoto atau yang Shalat di Masjid Al-a’zhom,Kota Tangerang Banten.
salah satu warga Tangerang menyampaikan ” saya sangat bangga dengan Kota Tangerang yang punya Masjid yang megah dan menawan ini saya bisa Shalat dan sekalian berswafoto bersama keluarga,apalagi ada Replika Al-Qur’an raksasa ini “ujar Dewi warga Tangerang“.
Replika Al-Qur’an raksasa ini di hadirkan dalam acara Festival Masjid Al-A’zhom yang ke 11 biar para masyarakat bisa lebih mendalami Al-Qur’an dan bersuka cita dalam perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H .
Selain Replika Al-Qur’an raksasa ini pun Festival Masjid Al-a’zhom juga msngadakan,
Lomba–lomba yang akan digelar antara lain, kasidah ibu-ibu Kota Tangerang, Bintang Vokalis, Marawis, Tabuh Bedug Sholawat, Adzan, Da’i, Hifdzil Qur’an Juz 30, Hadroh Banjari, Tari Ratoh Jaroe (Tari Saman Perempuan) hingga lomba mewarna.
Jadi diharapkan Masyarakat bisa merasakan Tahun Baru Islam 1 Muharram lebih dekat lagi dengan Islam dan mengenal lebih jauh lagi tentang agama Islam dan sejarahnya, untuk warga Khususnya Kota Tangerang dan sekitarnya ” ucap pengelola Masjid Al-A’zhom”.
Masjid Raya Al A’zhom merupakan salah satu masjid dengan kubah terbesar di dunia.
Masjid ini berada di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, yang didirikan pada 7 Juli 1997 dan diresmikan pada 23 April 2003.
Masjid dengan luas keseluruhan 2,25 hektare ini dibangun diatas tanah wakaf dan arsitek dari Masjid ini yaitu Bapak Ir. H. Slamet Wirasonjaya yang merupakan guru besar arsitektur di ITB.
Beliau terinspirasi dari masjid yang berada di Timur Tengah yang Bernama Hagia Sophia.