Dalam fotografi dan videografi, istilah sering digunakan untuk menggambarkan efek visual yang menarik.

tidak hanya meningkatkan estetika gambar, tetapi juga membantu menonjolkan subjek utama dengan mengaburkan latar belakang.

ini akan membahas secara mendalam pengertian , kerjanya dalam foto dan , serta bagaimana penggunaannya dapat meningkatkan kualitas visual.

Selain itu, akan dibahas juga apakah efek dapat ditemukan di seperti .

1. Pengertian

berasal dari boke, yang berarti buram atau kabur.

Dalam fotografi, merujuk pada kualitas estetika dari area yang tidak fokus dalam gambar.

Efek ini biasanya terlihat sebagai lingkaran-lingkaran lembut di latar belakang atau latar depan gambar, memberikan kesan kedalaman dan membantu memisahkan subjek utama dari lingkungannya.

dihasilkan ketika lensa kamera menangkap cahaya yang jatuh di luar titik fokus. Jika objek utama cukup dekat dengan lensa dan latar belakangnya jauh, area di luar fokus akan menjadi buram, menciptakan efek visual yang menarik.

Kualitas sangat dipengaruhi oleh aperture lensa; semakin besar bukaan aperture (misalnya f/1.8 atau f/2.8), semakin dramatis efek yang dihasilkan.

2. Penggunaan dalam Fotografi dan Videografi

Efek banyak dimanfaatkan oleh fotografer dan videografer untuk meningkatkan komposisi visual.

Dalam fotografi potret, misalnya, membantu menonjolkan wajah subjek dengan mengaburkan latar belakang yang bisa mengganggu perhatian.

Sementara dalam videografi, efek ini dapat menciptakan suasana tertentu dan membantu penonton fokus pada elemen penting dalam adegan.

Seiring perkembangan , penggunaan kini semakin mudah diakses, bahkan melalui kamera .

Banyak modern dilengkapi dengan mode potret yang memungkinkan pengguna menghasilkan efek tanpa perlu menggunakan kamera profesional.

3. Faktor yang Mempengaruhi Kualitas

Beberapa faktor yang memengaruhi kualitas antara lain: