– Asosiasi Kaki Lima () untuk segera menindak tegas mafia , yang diduga menyebabkan 60% kebocoran di sektor hulu.

Ketua Umum , , M.Biomed, menegaskan bahwa pengecer bukan penyebab utama kebocoran , melainkan terjadi di rantai pasok hulu.

“Pengecer hanya mampu menjual 10-15 dan tidak mungkin melakukan pengoplosan ke LPG 5,5 kg atau 12 kg. Mereka tidak memiliki modal besar, , fasilitas, atau yang memadai. Jadi, jelas bahwa kebocoran ini terjadi di rantai pasok hulu, baik dari ke SPBE, agen, maupun pangkalan,” ujar di , Jumat (7/2).

Ia juga menegaskan bahwa kelangkaan dan lonjakan selama ini bukan disebabkan oleh pengecer, melainkan oleh mafia yang telah menguasai selama 18 tahun.

Minta Pengecer Dijadikan Sub Pangkalan

menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pemerintah dalam memastikan tepat sasaran dan tepat .

Salah satu solusinya adalah mengubah status 375 ribu pengecer menjadi sub pangkalan resmi dengan akses skema pembiayaan Rakyat (KUR) atau non-KUR bagi yang membutuhkan tambahan modal.

“Kami segera menindak tegas mafia 3 kg dan merevisi Perpres 104/2007 agar penerima lebih jelas, yaitu hanya tangga miskin, mikro, , dan nelayan,” tegas .