jakartainside.com – Plt Menteri Pertanian langsung bergegas ke Istana Negara selepas memimpin rapat pimpinan (rapim) dalam tempat Kementerian Pertanian (Kementan). Ia akan menyerahkan nama plt sekretaris jenderal .
Arief hadir pada dalam Kementan sekitar pukul 11.57 WIB, lalu memberikan pernyataan kepada wartawan juga juga beranjak masuk ke Gedung A Kementan untuk memimpin rapim. Kemudian, sekitar pukul 13.40 WIB Arief menyebut harus segera menemui Presiden Joko Widodo.
“Ada quick win (di rapim) dari seluruh direktorat jenderal, kecuali 2 badan, oleh sebab itu tadi waktunya gak cukup saya harus ke Istana… Saya akan menemui Pak Presiden (Jokowi), saya akan tunjuk plt untuk sekretaris jenderal,” ujarnya usai rapim dalam Gedung A Kementan, Jakarta Selatan, Senin (9/10).
Plt Sekjen Kementan Kasdi Subagyono terlibat terseret bersama eks mentan Syahrul Yasin Limpo dalam dugaan korupsi yang tersebut diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Syahrul bersama-sama dengan KSD (sekjen Kementan 2021 s/d sekarang) kemudian HTA (direktur pupuk pestisida 2020-2022/direktur alat mesin pertanian 2023) disebut sudah melakukan perbuatan tindakan pidana korupsi (TPK). Penyelidikan terhadap Syahrul dkk disebut sudah dimulai sejak 16 Januari 2023.
“Belum (rencana pergantian direktur jenderal Kementan), tapi kita mau review semua. Saya rasa ini waktunya kita melakukan perubahan serta juga percepatan,” tegas Arief.
Selain itu, Arief menegaskan calon menindak tegas pejabat Kementan yang mana digunakan tiada berintegritas. Ini juga bagian dari kesepakatan rapim pertama yang tersebut digunakan dipimpinnya.
Arief juga menegaskan pejabat pada lingkup Kementan akan menandatangani pakta integritas baru pada Rabu (11/10) atau Kamis (12/10) mendatang. Ia menyebut ini sengaja diimplementasikan demi mengembalikan marwah Kementan.
“Ini saya sejenis Pak Wamentan (Harvick Hasnul Qolbi) barusan mengumpulkan eselon 1 lalu 2 yang digunakan ada di area dalam Kementan. Nomor satu saya sampaikan zero tolerant score integrity, jadi sudah gak ada main-main lagi. Per 6 Oktober siapapun yang tersebut dimaksud melanggar, yang itu tidaklah ada punya integritas kita akan selesaikan,” jelas Arief.
“Berikutnya lagi, Rabu atau Kamis, kami akan buat juga tanda tangani pakta integritas. Saya mau buat baru, supaya Kementerian Pertanian ini kembali marwahnya, gak boleh terlalu lama terpuruk. Karena ini urusannya dengan 270 jt penduduk Indonesia,” tutupnya.
Sumber CNN Indonesia
