JakartaInsideCom – Dalam sebuah perhelatan yang meriah, Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia dan Ketua Umum Golkar, berhasil meraih gelar doktor dengan predikat cumlaude dari Universitas Indonesia (UI).
Sidang terbuka promosi doktor tersebut berlangsung pada Rabu, 16 Oktober 2024, di UI, Depok, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Presiden Ma’ruf Amin serta pimpinan lembaga tinggi negara lainnya.
Dalam pidatonya, Bahlil mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaiannya.
“Dulu ada anak dari Indonesia Timur hidupnya di terminal. Kalau kamu begini terus, kamu tidak akan jadi manusia. Bapak ingin punya anak bisa kuliah di UI. Anak itu adalah saya yang hari ini lulus doktor. Sebuah kenyataan dari doa dan harapan bapak saya,” ujarnya dengan penuh emosi.
Bahlil meraih gelar doktor dengan disertasi berjudul “Kebijakan, Kelembagaan, dan Tata Kelola Hilirisasi Nikel yang Berkeadilan dan Berkelanjutan di Indonesia“.
Ia menyelesaikan studi tersebut dalam waktu 1 tahun 8 bulan, sebuah prestasi yang mengagumkan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI-P) menyampaikan rasa syukur dan bangga atas nama puluhan juta pedagang kaki lima dan pelaku UMKM di seluruh Indonesia.
“Ini adalah preseden baik dan tauladan bagi seluruh rakyat dan bangsa ini,” ucap dr. Ali Mahsun ATMO, yang juga merupakan Ketua Umum Komite Ekonomi Rakyat Indonesia (KERIS).
Ali menambahkan, “Selamat dan sukses Mas Bahlil Lahadalia, insyaAllah selaku Ketua Umum APKLI-P dalam waktu dekat menganugerahkan penghargaan khusus kepada sampean.” Bahlil pun merespons dengan bahasa Jawa yang fasih, “Njih-njih, matur suwun.”
Sidang Promosi Doktor Bahlil di UI terasa seperti sebuah perhelatan besar, ditandai dengan ratusan karangan bunga yang berjejer.
Acara ini juga dihadiri oleh para mantan ketua umum Golkar seperti Akbar Tandjung, Yusuf Kalla, dan Aburizal Bakrie, serta tokoh politik lainnya, termasuk Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hasyim Djoyohadikusumo.
Dengan pencapaian ini, Bahlil Lahadalia tidak hanya menunjukkan kemampuan akademisnya tetapi juga menjadi simbol harapan bagi banyak orang, terutama dari kalangan pelaku UMKM di Indonesia.
Sidang terbuka ini diakhiri dengan harapan agar prestasi Bahlil dapat menginspirasi generasi muda untuk terus berjuang mencapai cita-cita mereka.
