1. Modal Awal:
    • Sewa : Rp5.000.000 – Rp10.000.000 per tahun (tergantung ).
    • Peralatan Penyaluran: Rp15.000.000 – Rp30.000.000 (termasuk kompresor, selang, dan pengaman).
    • Stok Awal LPG: Rp10.000.000 – Rp20.000.000 (untuk membeli ).
  2. Biaya Operasional Bulanan:
    • Gaji Karyawan (jika ada): Rp2.500.000 – Rp5.000.000.
    • Biaya dan : Rp500.000 – Rp1.000.000.
    • Biaya Pemeliharaan Peralatan: Rp300.000 – Rp500.000.

Balik Modal

Untuk menghitung balik modal, kita perlu memperkirakan pendapatan bulanan dari penjualan LPG:

200 tabung×Rp20.000=Rp4.000.000200 tabung×Rp20.000=Rp4.000.000

  • Biaya Operasional Bulanan (estimasi):

Gaji++Pemeliharaan=Rp5.000.000+Rp1.000.000+Rp500.000=Rp6.500.000G+Listrik+Pemeliharaan=Rp5.000.000+Rp1.000.000+Rp500.000=Rp6.500.000

  • Keuntungan Bulanan:

PendapatanKotor−BiayaOperasional=Rp4.000.000−Rp6.500.000=−Rp2.500.000PendapatanKotorBiayaOperasional=Rp4.000.000−Rp6.500.000=−Rp2.500.000

Dalam ini, jika hanya menjual 200 dalam sebulan, ini mengalami kerugian bulanan dan perlu meningkatkan volume penjualan atau menyesuaikan biaya operasional agar lebih menguntungkan.

Kesimpulan

Mendaftar sebagai pangkalan merupakan peluang yang menjanjikan jika dilakukan dengan benar dan di strategis yang tepat.

Memahami proses , biaya , serta balik modal sangat penting sebelum memulai ini agar dapat memaksimalkan potensi keuntungan dan mengurangi risiko kerugian di awal .

Dengan perencanaan yang matang dan strategi pemasaran yang efektif, pangkalan dapat menjadi sumber pendapatan yang stabil dan menguntungkan dalam jangka panjang.