United meraih kemenangan tipis 2-1 atas PSS Sleman dalam lanjutan yang digelar di Stadion Pakansari, , , pada Selasa,(3/12/24).

Pertandingan berjalan ketat, dengan kedua tim saling jual beli serangan sepanjang laga.

Gol pembuka bagi United dicetak oleh Ricky Kambuaya pada menit ke-20. Berawal dari serangan balik cepat, Ricky melepaskan tembakan spektakuler dari luar kotak penalti yang menghujam sudut gawang tanpa mampu dijangkau kiper PSS Sleman.

Namun, keunggulan United hanya bertahan lima menit. PSS Sleman berhasil menyamakan kedudukan melalui Gustavo Tocantins pada menit ke-25 mengubah skor menjadi 1-1.

Menjelang akhir babak pertama, United kembali unggul lewat gol Egy Maulana Vikri pada menit ke-45. Gol ini tercipta berkat umpan matang dari Ahmad Novian Dani. Egy menunjukkan ketenangannya dengan melepaskan tendangan mendatar yang melewati barisan pertahanan lawan.

Egy Maulana Vikri mencoba melewati pemain pss sleman

Pada babak kedua, kedua tim terus memberikan tekanan, tetapi tidak ada tambahan gol yang tercipta. PSS Sleman sempat mendapatkan peluang melalui titik penalti, namun kiper United, Sonny Stevens , tampil gemilang dengan menggagalkan peluang tersebut.

Pelatih United, Jan Olde Riekerink, memuji keras asuhnya usai pertandingan. “Kami menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Ricky mencetak gol yang fantastis, dan Egy memberikan kontribusi besar dengan gol penentunya,” ujar Jan Olde Riekerink.

Namun, pelatih asal Belanda ini juga menyampaikan kekecewaannya terhadap keputusan VAR dalam laga tersebut. “Ada beberapa momen yang menurut saya layak diberikan penalti, tetapi tidak diputuskan demikian. Saya rasa membutuhkan keadilan yang lebih baik”.

Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi United dalam lima laga terakhir, meningkatkan kepercayaan diri tim menjelang lima pertandingan tersisa di .