, yang berpusat di , , dari abad ke-7 hingga ke-13 Masehi, dikenal sebagai kekuatan yang besar.

Namun, mengapa lebih sering disebut sebagai “kedatuan” daripada “kerajaan”?

ini akan menjelaskan secara singkat alasan di balik penyebutan tersebut.

Alasan Disebut Kedatuan

Meskipun memiliki kekuasaan yang luas dan dominan dalam perdagangan , lebih tepat disebut kedatuan karena beberapa faktor utama:

Kurang Kuat
tidak memiliki yang terpusat dan kuat seperti kerajaan-kerajaan lain pada masanya. dan administrasinya tidak seketat kerajaan pada umumnya.

Fokus pada Perdagangan
lebih memfokuskan diri pada aktivitas perdagangan. perdagangannya yang luas, mencakup Arab, , hingga , menjadikannya pusat perdagangan yang besar.

Penyebaran
berperan penting dalam penyebaran di hingga Tenggara. Aktivitas keagamaan ini menjadi ciri khas kedatuan .