JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 muncul pada 8 April 2024 atau H-2 Lebaran. Sementara arus balik Lebaran pada 14 April 2024.
Kepala Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub, Robby Kurniawan mengatakan, berdasarkan awal puasa yang tersebut dimulai 12 Maret 2024, Hari Raya Idulfitri diperkirakan jatuh pada 10 atau 11 April 2024, sementara libur bersatu ditetapkan pada 8, 9, 12, serta 15 April 2024. Berdasarkan hal itu, Kemenhub memprediksi puncak arus mudik Lebaran terbentuk pada Senin, 8 April 2024.
“Sementara, puncak arus balik H+3 Minggu, 14 April 2024 atau 21,16% atau 40,99 jt orang,” kata Robby Kurniawan ketika konferensi pers melalui Zoom, Akhir Pekan (17/3/2024).
Menurutnya, pergerakan penduduk secara nasional pada waktu mudik Lebaran 2024 diprediksi mencapai 193,6 jt pendatang atau 71,7%. Angka itu didapatkan dari survei yang tersebut direalisasikan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub bekerja sebanding dengan Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Komunikasi serta Informatika, dan juga pakar dan juga akademisi pada bidang transportasi.
“Jumlah kemungkinan pergerakan Nasional pada Lebaran 2024 sebesar 71,7% atau sejumlah 193,6 jt orang,” katanya.
Robby menyatakan bilangan itu meningkat dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya yakni tahun 2022 kemudian 2023. “Hasil Survei tahun 2022 peluang pergerakan Nasional berubah jadi 31,6% atau sejumlah 85,5 jt orang. Sementara 2023 kemungkinan pergerakan Nasional 45,8% atau sebanyak-banyaknya 123,8 jt orang,” katanya.
Artikel ini disadur dari Kemenhub Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran pada 8 April, Arus Balik 14 April 2024