punk asal Purbalingga, Sukatani, kembali mencuri perhatian dengan merilis terbaru mereka berjudul Tumbal Proyek pada 20 .

ini melanjutkan tradisi kritik yang menjadi ciri khas SukaTani, kali ini dengan menyoroti praktik yang sering kali mengorbankan pihak-pihak tertentu.

Dalam catatan di @sukatani., Tumbal Proyek menggambarkan kematian yang dianggap wajar demi .

“Barangkali, kita sudah terlalu lama memaklumi kematian yang tidak wajar. Kematian janggal itu dimaklumi dengan dalih , nasib buruk, korban , hingga alasan-alasan yang sebetulnya tak masuk akal,” tulis Ismail.

ini menggambarkan situasi yang terjadi di sekitar kita, di mana kematian sering menjadi tumbal dalam proyek-proyek yang mengatasnamakan .

Ismail mengingatkan bahwa kita perlu waspada terhadap kondisi ini, tanpa menjadi kolot.

“Kita mesti paham dan mengerti bahwa ada kondisi seperti itu di sekitar kita. Jangan-jangan orang-orang baik di sekitar kita sedang mencari tumbal proyek,” tambahnya.

Sebagai yang selalu menyuarakan ketidakpuasan terhadap ketidakadilan, Sukatani kembali menunjukkan komitmennya dalam menyampaikan pesan melalui mereka.

Tumbal Proyek ditulis sendiri oleh Alectroguy (gitaris) dan Twister Angel (vokalis) serta diproduksi oleh mereka berdua, bersama Cipoy, Gindring Waste, dan Nois Are Sip.

ini muncul setelah kontroversi yang menyertai mereka sebelumnya, Bayar Bayar Bayar, yang diduga mendapat tekanan dari pihak tertentu. Bahkan, vokalis Citra alias Twister Angel dipecat dari pekerjaannya sebagai . Meski demikian, kejadian tersebut tidak mematahkan semangat mereka untuk terus berkarya dan menyuarakan kritik .

Tumbal Proyek kini sudah dapat didengarkan di semua . Sukatani pun memperingatkan, “Awas! Mungkin Anda selanjutnya.” Pesan tersebut seakan menjadi panggilan untuk waspada terhadap potensi eksploitasi yang tersembunyi di balik proyek-proyek .

Sukatani terus mengukuhkan diri sebagai salah satu krusial dalam skena alternatif , mengingatkan kita akan pentingnya kritisisme terhadap kekuasaan dan proses yang tidak mempedulikan .