Jakarta – Pemilihan Pengurus atau Pilgub Jawa Timur akan dilakukan bersamaan dengan pemilihan gubernur Serentak pada November mendatang. Meskipun masih lama, banyak tokoh diprediksi akan datang terlibat pada persaingan ketat pemilihan Pemimpin wilayah Jawa Timur untuk periode 2024-2029.
Merujuk hasil survei Top of Mind akan calon Pemimpin wilayah dalam pemilihan gubernur Jatim 2024 yang mana dilakukan lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesi (ARCI), berikut enam tokoh yang digunakan masuk pada bursa calon Pemuka Timur.
Elektabilitas petahana Khofifah Indar Parawansa mencapai 41,5 persen. Khofifah menjadi nama terkuat, khususnya dari segi top of mind masyarakat, elektabilitas, popularitas maupun kesukaan warga Jawa Timur.
Khofifah juga menegaskan bahwa dirinya berazam untuk melanjutkan perkembangan Jatim jilid dua. Sebab, masih ada sejumlah hal yang digunakan harus diselesaikan juga dilanjutkan untuk memajukan juga mensejahterakan penduduk Jawa Timur. Karena itu, beliau menyatakan semakin mantap untuk progresif kembali di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah Jatim 2024.
“Insyaallah kami siap untuk melanjutkan Jatim Cettar jilid-2,” ucap Khofifah, Senin, 1 April 2024.
2. Muhaimin Iskandar
Elektabilitas calon perwakilan presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar, berada dalam urutan kedua, yakni 17,2 persen. Abdullah Muhaimin Iskandar atau yang mana tambahan dikenal sebagai Cak Imin adalah Ketua Umum PKB.
3. Tri Rismaharini
Selanjutnya ada nama Tri Rismaharini dengan elektabilitas 11,3 persen. Tri Rismaharini atau karib disapa Risma merupakan Menteri Sosial kemudian eks Wali Daerah Perkotaan Surabaya dua periode. Perempuan kelahiran 20 November 1961 ini masuk Kabinet Negara Indonesia Maju sejak 23 Desember 2020.
Risma adalah wanita pertama yang digunakan bermetamorfosis menjadi pemimpin Perkotaan Pahlawan. Tak hanya saja itu, ia juga tercatat sebagai wanita pertama yang dimaksud dipilih dengan segera menjadi wali kota melalui pemilihan gubernur sepanjang sejarah demokrasi Tanah Air ke era reformasi. Dia juga merupakan kepala tempat perempuan pertama dalam Indonesi yang dimaksud berulang kali masuk pada daftar pemimpin terbaik dunia.
4. Anwar Sadad
Hasil survei Accurate Research and Consulting Nusantara menempatkan nama Anwar Sadad ke sikap keempat dengan elektabilitas 10,5 persen. Ketua DPD Gerindra Jatim ini sebelumnya juga mengaku siap ramaikan bursa Pilgub Jatim 2024.
“Kalau orang ketua partai di tingkat provinsi terus ia nggak mau jadi calon kepala area (gubernur), ya ngapain jadi ketua partai. Ini adalah adalah konsekuensi urusan politik juga harus siap,” kata Anwar Sadad dalam Surabaya, Kamis 30 Desember 2021, disitir dari dprd.jatimprov.go.id.
5. Muhammad Sarmuji
Selanjutnya ada Ketua Golkar Jatim sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, M Sarmuji, dengan elektabilitas 8,2 persen. Karier Pria kelahiran Surabaya, 10 Juni 1974, ini moncer pada 2014. Dirinya berhasil melenggang dalam senayan periode 2014-2019 dari Partai Golongan Karya. Sarmuji terpilih berubah menjadi anggota DPR RI pada pemilihan 2014 dari tempat pemilihan Jawa Timur VI yang dimaksud meliputi Perkotaan Blitar, Wilayah Blitar, Daerah Perkotaan Kediri, Daerah Kediri, Wilayah Trenggalek dan juga Kota Tulungagung dengan meraih kata-kata berjumlah 57.586 suara.
6. Achmad Fauzi Wongsojudo
Bupati Sumenep Achmad Fauzi masuk bursa pada Pilgub Jatim 2024. Dalam survei ARCI bursa Cagub Jatim, nama Ahmad Fauzi dalam nomor 8,1 persen. Pria yang akrab disapa Cak Fauzi ini lahir dan juga besar di Sumenep, Madura, pada 21 Mei 1979. Sebelum terjun ke bola politik, Cak Fauzi sempat mencecap dunia jurnalistik dan juga berubah menjadi pebisnis.
MELINDA KUSUMA NINGRUM | HANAA SEPTIANA | ANANDA BINTANG PURWARAMDHONA | ANDRY TRIYANTO TJITRA | HENDRIK KHOIRUL MUHID | ANTARA | DPR RI | DPRD JATIM
Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal
Artikel ini disadur dari Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024