jakartainside.com – Jakarta – Nilai tukar Rupiah terhadap US Dolar mengalami pelemahan dalam beberapa waktu terakhir. Lantas bagaimana ketahanan rupiah terhadap USD dalam waktu dekat?
Branko Windoe SEVP Treasury and International Banking BCA mengatakan jika terjadi pelemahan dalam Indonesia, bank sentral akan menjaga pergerakan rupiah sesuai koridor melalui tripple intervention. Namun jika rupiah melemah ke level tambahan besar rendah, dibutuhkan adjustment tiada semata-mata policy rate tapi mampu melalui bond.
Sementara menurut Andry Asmoro Chief Economist Bank Mandiri, sudah banyak yang mana yang disebut dijalani oleh BI untuk menjaga nilai tukar rupiah. Namun Andry mengingatkan terpenting adalah menjaga inflasi tak naik dalam tengah El Nino yang dimaksud digunakan mungkin berkepanjangan, serta likuiditas valas dalam negeri.
Selengkapnya saksikan dialog Syarifah Rahma bersama SEVP Treasury and International Banking BCA Branko Windoe juga Andry Asmoro Chief Economist Bank Mandiri dalam segmen Central Banking pada area Program Power Lunch CNBC Indonesia, Senin (09/10/2023).
Sumber CNBC Indonesia