JakartaInsideCom – Banjir Bekasi sebabkan pertandingan Persija vs PSIS resmi tertunda.
Panitia Pelaksana, perwakilan kedua tim, serta host broadcaster mengadakan emergency meeting untuk keberlanjutan pertandingan pekan ke-25 Liga 1 yang seharusnya berlangsung pada Selasa, 4 Maret 2025 pukul 20.30 WIB.
Emergency meeting menghasilkan keputusan bahwa pertandingan tertunda karena sejumlah fasilitas di Stadion Patriot terendam banjir.
Pihak Persija menjelaskan alasan penundaan melalui akun instagramnya 4 jam sebelum waktu perencanaan pertandingan. “Penundaan ini akibat fasilitas vital stadion yang terendam air efek banjir di Stadion Patriot Candrabhaga, yaitu gardu listrik, ruang genset stadion, ruang ganti pemain, ruang HB, dan beberapa ruang penting lainnya.”
Banjir dikabarkan mulai terjadi sejak Senin malam karena hujan yang terus mengguyur kota sejak sore. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bekasi mencatat ada sejumlah 20 titik banjir di 7 kecamatan. Titik tersebut antara lain Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede dan Kecamatan Rawalumbu.
Kepala BPBD Kota Bekasi mengungkapkan bahwa sungai di Bekasi tidak mampu lagi menampung debit air yang terus naik. Luapan air ini menyebabkan ketinggian banjir yang bervariasi, mulai dari 50 cm hingga 3 meter pada wilayah Pondok Gede.
“Banjir terparah di wilayah ini terjadi karena debit Kali Bekasi tidak lagi mampu menampung deras air sehingga melimpas dari tanggul sejak pukul 03.15 WIB tadi pagi,” ucap Priadi Santoso.
Sedangkan ketinggian banjir yang melanda Stadion Patriot berkisar 30-50cm.
Meskipun lapangan aman dari terjangan banjir, namun sejumlah pintu stadion telah terkepung banjir.
Hal ini membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) menetapkan keputusan final perubahan tempat pertandingan beralih ke Stadion Indomilk Arena di Tangerang dengan tanpa penonton.