JakartaInside.com – Komisi () menggelar operasi tangkap tangan alias (OTT) terhadap Bupati .

Selain menangkap , menyatakan juga menangkap sejumlah puluhan pejabat di Kabupaten .

“Benar, Kamis 6 tim berhasil melakukan tindakan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sedang melakukan tindak pidana di Kabupaten Kepulauan , . Beberapa pihak sudah ditangkap di antaranya Bupati,” ujar Ketua , , dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari InfoPublik, Jumat 7 .

Firli menambahkan, saat ini tim masih bekerja. Pihaknya terus mengumpulkan bahan keterangan dari beberapa pihak.

Kemudian pasti disampaikan lengkap hasil kegiatan tersebut sebagai bagian keterbukaan informasi kepada .

“Karena baru pertama tangkap tangan, sejak Januari sampai dengan 31 Maret tidak ada OTT, ini sesuatu yang memang mengejutkan,” tuturnya.

Firli mengungkapkan, pihaknya selalu sampaikan bahwa harus bekerja profesional sesuai ketentuan dan peraturan perundang undangan.

“Tidak boleh ada cacat di akhir masa jabatan pimpinan karena kami berlima selalu hati-hati, prudent dan kompak dalam membuat keputusan. Setiap keputusan diambil secara bulat,” jelasnya.

Bupati sendiri dikenal melalui pernyataan kontroversialnya terkait bagi hasil migas beberapa silam yang diklaimnya tidak adil dilakukan Kemenkeu.

Ia bahkan mengatakan Kemenkeu merupakan sarang iblis dan setan serta mengancam supaya diberikan kepada negeri tetangga.***