JakartaInsideCom – Kementerian Agama (Kemenag) mengambil langkah baru dalam penyelenggaraan haji tahun 1446 H/2025 M dengan menerapkan Pakta Integritas bagi penyedia katering jemaah haji reguler asal Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat memastikan layanan makanan yang lebih berkualitas selama ibadah haji.
Pakta Integritas ini ditandatangani dalam dua tahap: pertama, oleh 21 pemilik dapur penyedia katering di Madinah, dan kedua, oleh 55 pemilik dapur penyedia katering di Makkah.
Penandatanganan ini berlangsung di Jeddah pada Jumat (13/3/2025) dan disaksikan langsung oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Hilman Latief, serta sejumlah pejabat terkait.
“Kami meminta komitmen terbaik dari seluruh penyedia katering. Ini bukan sekadar bisnis, tetapi amanah untuk melayani jemaah haji Indonesia,” ujar Hilman.
Menurutnya, Pakta Integritas ini menjadi terobosan baru karena sebelumnya hanya ada kontrak kerja sama dengan penyedia layanan. Dengan adanya pakta ini, komitmen penyedia katering untuk memberikan layanan terbaik bisa lebih ditekankan.
Indonesia tahun ini mendapatkan kuota haji sebanyak 221.000 jemaah, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.
Sesuai dengan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H, jemaah haji Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025 dan diberangkatkan ke Tanah Suci sehari setelahnya.
“Mudah-mudahan pelaksanaan haji tahun ini berjalan lancar. Mohon doa dan dukungan dari semua pihak,” pungkas Hilman.
Kementerian Agama Teken Pakta Integritas, Jamin Kualitas Katering Jemaah Haji 2025
