Warisan yang Tak Pernah Padam

Meski menulis hanya selama remaja, Rimbaud meninggalkan jejak yang dalam di modern. Seperti disimpulkan dalam Literary Critique & Modernism Studies, Rimbaud adalah peletak dasar modern. Ia memaksa pembaca untuk membaca dengan luka, mimpi, dan cahaya—bukan sekadar nalar.

Ia meninggal muda. Namun kata-katanya masih hidup, terus dibaca, ditafsir, dan diperdebatkan. Bagi banyak zaman kini, Rimbaud bukan hanya lalu, tapi juga semangat membara depan .